Aku Bisa ! Temukaan Porensi dan Dahsyatnya Diri

• Oleh Sofia Nurani, S.Hum
• 23 November 2011
• 1110

Penulis:H.Yulikuspartono,M.Kom Jangan menunggu SEMPURNA untuk memulai sesuatu, tetapi, .... MULAILAH Untuk MENUJU KESEMPURNAAN. Ada sebuah pesan yang masih terngiang di telinga saya dari Almarhum ayah saya, ketika saya mempunyai keinginan untuk membangun dan mengangkat harkat masyarakat dalam hal pendidikan dengan saya mencoba menjadi seorang pengajar (guru), pesan itu adalah “ Tetaplah kamu berpikir besar namun mulailah sesuatu dari yang kamu bisa meskipun kecil.” Pesan ini menghilangkan kekhawatiran akan ketidaksanggupan atau kegagalan dan putus asa membangun sebuah impian. Setelah saya amalkan pesan itu, kehidupan terasa indah, karena sekecil apapun hal yang ada di depan saya pastilah akan saya anggap sebagai ladang amal buat saya. Rumah bak Istana itu hanya bungkusnya, .... Rumah tangga adalah inti isinya Tempat tidur mewah hanya bungkusnya, ..... Tidur nyenyak adalah inti isinya Baju yang mahal dan indah hanya bungkusnya, .... Kepribadian yang baik adalah isinya Pangkat dan Jabatan adalah bungkusnya, ..... Pengabdian adalah inti isinya Tulisan yang indah dan baik adalah bungkusnya, .... Iklhas berbagi adalah inti isinya Berbagi Harta tidak akan membuat diri menjadi miskin Dan dengan berbagi ilmu tidak akan pernah membuat kita bodoh Mari kita berbagi, untuk menjadikan INDONESIA lebih baik lagi !! Karena sesungguhnya hidup itu adalah proses belajar… dan berjuang tanpa batas !!! Hidup yang benar........ Belajar yang benar ..... Bergaul yang benar ! Belajar menghitung maka menghitunglah, ...belajar menulis maka menulislah, .... belajar berenang maka berenanglah, ....belajar bahasa maka bicaralah, ...... dan belajar BERUBAH maka BERUBAHLAH. LIMA Kekutan yang ada dalam diri yang harus selalu kita bangun dan kita jaga untuk hidup yang lebih bahagia.. ( simak kelanjutannya di BUKU AKU BISA )