PENGGUNAAN METODE K-MEANS CLUSTERING DALAM PENENTUAN BEASISWA MAHASISWA

• EMAH MARYATI

---

ABSTRAK

ABSTRAK

 

 

Emah Maryati (11200153), Penggunaan Metode K-Means Clustering Dalam Penentuan Beasiswa Mahasiswa.

 

 

Beasiswa adalah tunjangan yang diberikan kepada pelajar atau mahasiswa sebagai bantuan biaya belajar. Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan 3 Kriteria yaitu Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), jumlah penghasilan orang tua, jumlah tanggungan dengan metode K-Means Clustering dengan 2 kelompok (k=2). Dalam proses penentuannya penulis memberikan persyaratan diantaranya: nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.00, penghasilan orang tua maksimal Rp 5.000.000 dan jumlah tanggungan minimal 1 orang. Dan cluster yang direkomendasikan sebagai penerima beasiswa adalah cluster yang memiliki total nilai lebih kecil dari hasil perhitungan dengan centroid terakhir. Metode K-Means Clustering berhasil mendapatkan 2 kelompok yaitu cluster penerima beasiswa yang berada di cluster 5 (C5) yang memiliki total nilai lebih kecil dan cluster 1 pada aplikasi Rapid Miner sebanyak 26 orang yaitu 34,21% dari 76 data responden dan cluster yang tidak menerima beasiswa ada 50 orang dengan persentase 65,79% dari 76 mahasiswa berada pada cluster 0 (C0) di hasil metode K-Means Clustering dan cluster 0 pada aplikasi Rapid Miner. Kesimpulannya metode K-means Clustering merupakan metode yang tepat dan akurat dalam proses pengelompokkan.

 

Kata kunci: Beasiswa, Clustering, K-Means

KATA KUNCI

Metode K-means

---

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

[1]      micha gracianna Devi and  gress gustia A. Pah, Sukses Raih Beasiswa Dalam dan Luar Negri - Google Books. Gramedia Widiasarana Indonesia, 2018.

[2]      F. Wahyu, Berwirausaha Sejak Mahasiswa Lari dari Zona KERE di Akhir Bulan - Google Books. Diandra Kreatif, 2020.

[3]      C. Prianto and S. Bunyamin, Pembuatan aplikasi clustering gangguan jaringan menggunakan metode K-Means ... - Google Books. Kreatif, 2020.

[4]      E. Prasetyowati, DATA MINING Pengelompokan Data untuk Informasi dan Evaluasi - Google Books. Duta Media Publishing, 2017.

[5]      Jaroji, Danuri, and F. P. Putra, “K-Means Untuk Menentukan Calon PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI DI POLBENG,” J. Inovtekpolbeng- Seri Inform., vol. 1, no. 1, pp. 87–94, 2016.

[6]      bintang beasiswa, “Pengertian Beasiswa, Tujuan, Syarat, Manfaat, Jenis & Contohnya - Pemburu Beasiswa,” Apr. 19, 2020. https://pemburubeasiswa.com/pengertian-beasiswa-tujuan-syarat-manfaat-jenis-contohnya/ (accessed Oct. 20, 2021).

[7]      A. Wanto, Data Mining?: Algoritma dan Implementasi - Google Books. Yayasan Kita Menulis, 2020.

[8]      B. G. Sudarsono and S. P. Lestari, “Clustering Penerima Beasiswa Yayasan Untuk Mahasiswa,” vol. 5, pp. 258–263, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2670.

[9]      M. Wahyudi, M. Masitha, R. Saragih, and S. Solikhun, Data Mining: Penerapan Algoritma K-Means Clustering dan K-Medoids Clusterin... - Google Books. Yayasan Kita Menulis, 2020.

[10]    A. E. Rahayu, K. Hikmah, N. Yustia, and A. C. Fauzan, “Penerapan K-Means Clustering Untuk Penentuan Klasterisasi Beasiswa Bidikmisi Mahasiswa,” Ilk. J. Comput. Sci. Appl. Informatics, vol. 1, no. 2, pp. 82–86, 2019, doi: 10.28926/ilkomnika.v1i2.23.

[11]    H. Pamungkas, “Implementasi Metode K-Means Dalam Penentu Keputusan Penerimaan Beasiswa Di Smk Negeri 1 Lengkong,” vol. 01, no. 11, p. 10, 2017.

[12]    A. Salam, D. Adiatma, and J. Zeniarja, “Implementasi Algoritma K-Means Dalam Pengklasteran untuk Rekomendasi Penerima Beasiswa PPA di UDINUS,” JOINS (Journal Inf. Syst., vol. 5, no. 1, pp. 62–68, 2020, doi: 10.33633/joins.v5i1.3350.

[13]    A. E. Wicaksono, “Implementasi Data Mining Dalam Pengelompokan Peserta Didik Di Sekolah Untuk Memprediksi Calon Penerima Beasiswa Dengan Menggunakan Algoritma K-Means (Studi Kasus SMAN 16 Bekasi),” J. Teknol. Rekayasa, vol. 21, no. 3, pp. 206–216, 2016, [Online]. Available: http://www.sman16bekasi.sch.id.

[14]    N. A. Manihuruk, M. Zarlis, E. Irawan, and H. S. Tambunan, “Penerapan Data Mining Dalam Mengelompokkan Calon Penerima Beasiswa Dengan Menggunakan Algoritma K-Means,” KOMIK (Konferensi Nas. Teknol. Inf. dan Komputer), vol. 4, no. 1, pp. 29–34, 2020, doi: 10.30865/komik.v4i1.2575.

[15]    R. Rizki, “Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerima Beasiswa Bidik Misi Bagi Mahasiswa Baru Universitas Negeri Makassar Menggunakan Algoritma K-Means Clustering,” Indones. J. Fundam. Sci., vol. 5, no. 1, pp. 33–46, 2019.

[16]    H. Haviluddin, S. J. Patandianan, G. M. Putra, N. Puspitasari, and H. S. Pakpahan, “Implementasi Metode K-Means Untuk Pengelompokkan Rekomendasi Tugas Akhir,” Inform. Mulawarman  J. Ilm. Ilmu Komput., vol. 16, no. 1, p. 13, 2021, doi: 10.30872/jim.v16i1.5182.

[17]    I. Dan et al., “Systematic Literature Review?: Penggunaan Algoritma K-Means Untuk Clustering di Indonesia dalam Bidang Pendidikan,” vol. 2, no. 1, pp. 19–24, 2021.