ANALISIS PEMILIHAN RUMAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE MOORA

• KHALILURRAHMAN KRISGA

---

ABSTRAK

Abstrak

 

Khalilurrahman Krisga (11162152), “Analisis Pemilihan Rumah dengan Menggunakan Metode MOORA“.

 

Saat ini minat masyarakat untuk memiliki rumah sangat tinggi, berbagai macam penawaran diberikan kepada para pembeli,  baik dengan cara kredit Perumahan Rakyat (KPR), maupun harga bersaing jika membayar secara tunai. Jenis rumah pun beraneka ragam,, ada rumah sederhana, rumah sangat sederhana maupun rumah berkelas real estate. Dengan adanya berbagai macam tipe yang ditawarkan membuat pembeli menjadi bingung untuk menentukan perumahan mana yang akan dibelinya. Data penelitian diambil dari penelitian terdahulu dengan judul Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perumahan dengan metode Simple Additive Weighting (SAW). Dengan data tersebut peneliti ingin menerapkan dengan menggunakan metode yang lain, yaitu metode MOORA. Hasil dari penerapan metode MOORA adalah sama dengan pengolahan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya menggunakan metode SAW. Hasil akhir perangkingan dengan menggunakan metode MOORA menunjukkan bahwa, urutan rangking 1 adalah perumahan Golden Estate (A3) dengan nilai 0.307, rangking 2 adalah perumahan Lah Tahzan (A5) dengan nilai 0.271, rangking 3 adalah perumahan Griya Pertama (A2) dengan nilai 0.139, posisi rangking 4 diperoleh perumahan Medan Hills (A1), Palace (A4) dan perumahan Pratama Asri (A6) dengan nilai yang sama yaitu 0.012..

 

Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Pemilihan Perumahan, Metode  MOORA

KATA KUNCI

Analisis

---

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

 

[1]      H. Manao, B. Nadeak, and T. Zebua, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perumahan Dengan Metode Simple Additive Weighting (Saw),” Media Inform. Budi Darma, vol. 1, no. 2, pp. 49–53, 2017.

[2]      A. Y. Saputra and Y. Primadasa, “Penerapan Metode MOORA dalam Pemilihan Sekolah Dasar,” Sist.  J. Sist. Inf., vol. 8, no. 2, pp. 305–312, 2019.

[3]      S. Manurung, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Guru Dan Pegawai Terbaik Menggunakan Metode Moora,” Simetris J. Tek. Mesin, Elektro dan Ilmu Komput., vol. 9, no. 1, pp. 701–706, 2018, doi: 10.24176/simet.v9i1.1967.

[4]      S. Wardani, I. Parlina, and A. Revi, “Analisis Perhitungan Metode MOORA Dalam Pemilihan Supplier Bahan Bangunan Di Toko Megah Gracindo Jaya,” J. Nas. Inform. dan Teknol. Jar., vol. 3, no. 1, pp. 95–99, 2018.

[5]      S. Amir, Free Properti Dalam 17 Hari, 1st ed. Jakarta: Laskar Aksara, 2013.

[6]      D. Nofriansyah and S. Defit, Multi Criteria Decision Making (MCDM) pada Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Deepublish, 2017.

[7]      H. Pratiwi, Buku Ajar Sistem Pendukung Keputusan, 1st ed. Yogyakarta: Deepublish, 2016.

[8]      Diana, “Metode & Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan.” Deepublish, Yogyakarta, 2018.

[9]      Haryani and D. Fitriani, “SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN KARYAWAN TERBAIK PADA COLLECTION PT . PANIN BANK MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING,” J. Mantik Penusa, vol. 3, no. 1, pp. 1–8, 2019.

[10]    S. Wardani, I. Parlina, and A. Revi, “Analisi Perhitungan Metode MOORA Dalam Pemilihan Supplier Bahan Bangunan Di Toko Megah Gracindo Jaya,” J. Nas. Inform. dan Teknol. Jar., vol. 3, no. 1, pp. 95–99, 2018.

[11]    S. Manurung, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Guru dan Pegawai Terbaik Menggunakan Metode MOORA,” SIMETRIS, vol. 9, no. 1, pp. 701–706, 2018.

[12]    K. N. A. Nur, S. R. Andani, and Poningsih, “SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN OPERATOR SELULER MENGGUNAKAN METODE MULTI-OBJECTIVE OPTIMIZATION ON THE BASIS OF RATIO ANALYSIS ( MOORA ),” KOMIK (Konferensi Nas. Teknol. Inf. dan Komputer), vol. 2, no. 1, pp. 305–310, 2018.

[13]    Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, 23rd ed. Bandung: Alfabeta, 2016.

[14]    E. Riadi, Statistika Penelitian (Analisis Manual dan IBM SPSS). 2016.

[15]    Y. Malau, “Implementasi Metode Simple Additive Weighting Untuk Sistem Pendukung Keputusan Promosi Kenaikan Jabatan,” Paradigma, vol. 19, no. 1, pp. 38–45, 2017.